Proses persalinan atau melahirkan bayi adalah momen berharga yang sudah dinantikan oleh sebuah keluarga. Selain menjadi sumber kebahagiaan yang sudah dinantikan selama 9 bulan lebih.<\/p>\n

Persalinan perlu diakui juga memberi ketegangan karena ada berbagai resiko di dalamnya. Resiko ini kemudian meningkat selama masa pandemi seperti sekarang.<\/p>\n

<\/p>\n

Persiapan Melahirkan di Tengah Pandemi<\/h2>\n

Meskipun resiko melahirkan di tengah pandemi lebih tinggi karena adanya kemungkinan bayi yang dilahirkan maupun ibu yang melahirkan tertular oleh virus corona. Namun resiko ini tetap bisa dihindari, yakni dengan berbagai persiapan berikut ini:<\/p>\n

1. Menanyakan Kebijakan Melahirkan Selama Pandemi<\/h4>\n

Persiapan pertama untuk menikmati proses persalinan yang aman dan nyaman di tengah pandemi adalah berkonsultasi dengan dokter. Salah satunya berkonsultasi mengenai kebijakan rumah sakit untuk prosedur pelayanan persalinan selama pandemi.<\/p>\n

Apakah memang diwajibkan memakai baju khusus atau prosedur khusus lainnya, jika memang ada maka perlu dipersiapkan jauh-jauh hari. Sebab yang namanya persalinan lebih sering tidak sesuai perkiraan, meleset antara maju maupun mundur satu minggu dan bisa lebih tergantung kondisi.<\/p>\n

2. Mempersiapkan Teknologi Pendukung yang Dibutuhkan<\/h4>\n

Selama pandemi kegiatan persalinan di rumah sakit biasanya tidak bisa didampingi banyak anggota keluarga. Umumnya rumah sakit mengatur pasien ditunggu oleh satu anggota keluarga. Praktis akan didampingi oleh suami saja, maka untuk berbagi momen dan mendapat dukungan keluarga besar. Persiapkan peralatan teknologi terkini, misalnya video call online maupun zoom di detik-detik menjelang persalinan.<\/p>\n

3. Mengelola Stres dengan Baik<\/h4>\n

Meskipun sudah menyusun rencana persalinan sebaik mungkin dengan segala persiapan. Dijamin rasa cemas seorang ibu tetap akan dirasakan, maka penting sekali untuk memahami bagaimana mengelola stres. Sebab stres justru akan mengurangi kemudahan dalam persalinan dan resiko terinfeksi virus corona juga meningkat.<\/p>\n

Mengingat saat stres umumnya daya tahan tubuh akan menurun, maka wajib belajar menghindarinya. Bisa dengan mencukupi kebutuhan tidur, rajin berolahraga seperti senam kehamilan, makan makanan yang sehat dan bergizi, maupun yang lainnya.<\/p>\n

4. Menjaga Diri Tetap Aman dari Virus Corona<\/h4>\n

Ibu yang sedang hamil memiliki resiko sama tingginya dengan orang yang tidak hamil untuk terinfeksi virus corona. Oleh sebab itu selama masa kehamilan hingga persalinan pastikan menjaga keamanan diri dari virus tersebut. Misalnya saja dengan memakai masker saat keluar rumah, menghindari kerumunan, menghindari transportasi umum, rutin mencuci tangan 20 detik, dan lain sebagainya.<\/p>\n

Momen persalinan di tengah pandemi pastinya menciptakan ketegangan tersendiri, karena resiko Covid-19 tidak hanya pada ibu namun juga pada janin. Oleh sebab itu jauh sebelum menghadapi persalinan sebaiknya melakukan sejumlah persiapan yang tepat seperti yang sudah dijelaskan di atas untuk mendapatkan momen persalinan yang aman, nyaman, dan juga lancar.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"","protected":false},"author":1,"featured_media":0,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[11],"tags":[2491,315,2490,2489],"yoast_head":"\n