Proses ini bisa dimulai dari rumah, karena sejak pandemi praktis aktivitas harian berkutat di dalam rumah sendiri.

Cara Menjadi Pribadi yang Lebih Baik

Menjadi pribadi yang lebih baik selama berdiam di rumah saja sangat mungkin untuk dilakukan. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Belajar Tentang Covid-19

Cara pertama untuk menjadi pribadi yang lebih baik selama pandemi adalah dengan belajar tentang Covid-19 atau virus corona. Pemahaman yang meningkat membantu Anda untuk melakukan antisipasi dengan tepat. Sehingga senantiasa mematuhi kebijakan dan peraturan pemerintah tanpa beresiko membahayakan diri sendiri dan orang lain.

2. Share Informasi Bermanfaat dan Menenangkan

Informasi apapun yang didapatkan terkait virus corona atau mungkin pada hal-hal penting lainnya. Jika sekiranya memang bermanfaat dan tidak memicu kepanikan, maka bisa dibagikan atau di-share kepada lebih banyak orang. Sehingga Anda sudah berbagi hal yang baik dan bermanfaat untuk banyak orang.

3. Optimis Pandemi Segera Berakhir

Memupuk pikiran positif bisa menjadi cara terbaik untuk memperbaiki kepribadian Anda selama berdiam di rumah. Salah satunya selalu optimis bahwa pandemi akan segera berakhir sehingga kondisi kembali normal seperti sedia kala.

4. Jalin Silaturahmi dengan Siapa Saja

Selama di dalam rumah ada baiknya memanfaatkan teknologi untuk memperbaiki silaturahmi. Kembali menjalin silaturahmi dengan teman atau sanak famili yang memang sempat terputus. Sehingga memunculkan solidaritas dan juga kepedulian dengan sesama, dengan silaturahmi yang terjalin baik juga meningkatkan semangat positif.

5. Membantu Siapa Saja yang Membutuhkan

Pandemi sejak awal perlu diakui sudah meningkatkan kesadaran banyak pihak untuk mengulurkan bantuan pada saudara yang membutuhkan. Banyak orang kehilangan pekerjaan dan penghasilan sejak pandemi melanda. Ada baiknya ikut membantu meringankan beban mereka, sehingga bisa merasa lebih bermanfaat dalam hidup.

6. Belajar dan Memperbaiki Tata Kelola Keuangan

Perbaikan diri juga bisa berkaitan dengan perbaikan tata kelola pada banyak hal, salah satunya adalah pada keuangan. Anda yang selama ini acuh terhadap keuangan dan tidak peduli dengan kegiatan menabung maupun berinvestasi.

Maka sejak adanya pandemi dijamin menyadari betul perlunya menyiapkan dana darurat dan berinvestasi. Jadi, silahkan mulai belajar mengelola keuangan dengan baik untuk bisa memiliki tabungan, dana darurat, dan investasi yang sehat dan menguntungkan.

Perbaikan pada kepribadian diri sendiri bisa dilakukan kapan saja, adanya pandemi sepertinya menjadi momentum yang sangat tepat. Sebab lebih banyak menghabiskan waktu di rumah sekalipun adanya aktivitas bekerja maupun belajar dari rumah. Sehingga bisa mencoba beberapa cara di atas agar menjadi pribadi yang lebih baik dan membuat pikiran lebih tenang.

The post 6 Cara Menjadi Pribadi yang Lebih Baik Selama di Rumah Saja appeared first on PT. WIJAYA KOMUNIKA PAYMENT.

Melakukan perjalanan ke daerah lain pastinya tak semudah sebelumnya karena ada sejumlah syarat dan ketentuan perjalanan yang berlaku yang harus dipenuhi oleh siapapun yang akan bepergian.

Syarat-Syarat di Daerah Tujuan sebelum Melakukan Traveling

Melakukan perjalanan terutama yang menggunakan moda transportasi umum di masa pandemi seperti sekarang tentu tak semudah sebelum-sebelumnya yang mana saat ingin pergi bisa tinggal langsung jalan.

Saat ini untuk melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat, ada sejumlah persyaratan yang diajukan daerah tempat tujuan dan ini harus dipenuhi calon penumpang.

Tentunya, sebagai calon penumpang hendaknya mematuhi dan memperhatikan syarat dan ketentuan terkait tentang sejumlah dokumen perjalanan. Hal ini akan lebih memudahkan bagi calon penumpang ketika mereka tiba di daerah tujuan nantinya.

Para calon penumpang moda transportasi udara harus memenuhi beberapa syarat dan ketentuan yang memang dipersyaratkan oleh masing-masing daerah tujuan. Adapaun dokumen perjalanan yang dibutuhkan antara lain:

• Surat keterangan hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang menunjukkan hasil tes negatif dan berlaku selama 7 hari ataupun surat keterangan uji rapid test dengan hasil menunjukkan non reaktif yang berlaku selama 3 hari
• Surat tugas dari kantor ataupun instansi terkait
• Surat pernyataan perjalanan
• KTP atau tanda pengenal lainnya yang sah
• Dokumen penunjang perjalanan lainnya

Selain memperhatikan beberapa persyaratan di atas, calon penumpang sebaiknya juga menyiapkan kelengkapan dokumen asli ketika melakukan check in.

Meski masing-masing maskapai pun memiliki kebijakan dan ketentuan masing-masing, dengan mempersiapkan dari awal akan lebih memudahkan ketika dibutuhkan.

Selain itu, calon penumpang juga hendaknya mengakses laman resmi Pemda setempat yang merupakan daerah tujuan perjalanan sebelum melakukan perjalanan. Hal ini untuk lebih memastikan dokumen perjalanan apa saja yang perlu disiapkan sebagai syarat-syarat di daerah tujuan.

Sebagian orang mungkin merasa bahwa melakukan perjalanan di era pandemi seperti saat ini cukup rumit karena ada banyak syarat dan ketentuan baik dari daerah asal ataupun tujuan.

Misalnya saja masyarakat dari Jakarta ketika ingin melakukan perjalanan ke daerah lain, mereka tak hanya diwajibkan untuk memenuhi sejumlah syarat dari daerah yang akan dituju melainkan juga harus memiliki SIKM (Surat Ijin Keluar Masuk) wilayah DKI Jakarta.

Hal-hal semacam ini sangat penting diperhatikan sehingga perjalanan yang dilakukan pun bisa berjalan lancar dan aman.

Pandemi corona belum berakhir meskipun saat ini telah memasuki tahapan transisi new normal. Siapapun yang ingin melakukan perjalanan tak hanya harus memperhatikan beberapa syarat dan ketentuan seperti melengkapi dokumen perjalanan tetapi juga harus tetap harus memperhatikan protokol pengamanan kesehatan diri seperti tetap jaga jarak, memakai masker, dan lainnya.

The post Tips Traveling; Perhatikan Syarat-Syarat di Daerah Tujuan Sebelum Perjalanan appeared first on PT. WIJAYA KOMUNIKA PAYMENT.

Jika melihat kenyataan di lapangan, maka penularan virus di sejumlah daerah telah mengalami penurunan, sehingga membuat pemerintah akan menggulirkan new normal.

Pada keadaan new normal, masyarakat diharapkan tetap mampu beraktivitas normal walau masih ada virus corona yang mengancam. Namun tentu saja, hal itu memiliki sejumlah tantangan yang harus dihadapi. Agar dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan tersebut, mari simak penjelasan berikut ini.

3 Hal yang Harus Dihadapi Ketika Memasuki New Normal

Setelah sekian lama pemerintah menyarankan agar masyarakat tetap berada di rumah dan meminimalisir kegiatan di luar, kini pemerintah akan mengizinkan kembali aktivitas masyarakat (new normal).

Sebagian pihak pun menilai bahwa langkah dalam memberlakukan kehidupan new normal ini dianggap cukup baik. Sebab masyarakat sangat ingin untuk dapat beraktivitas kembali, khususnya dalam mencari nafkah hidup.

Namun tentu saja new normal tidak dapat digulirkan di semua daerah. Berdasarkan penjelasan dari pemerintah, hanya daerah dengan risiko penularan paling rendah (R0) yang akan memberlakukan new normal ini.

Selain itu, dalam memasuki new normal nanti akan ada sejumlah tantangan yang dihadapi masyarakat, sebagaimana yang akan dijelaskan berikut ini.

1. Tantangan Mematuhi Aturan Protokol Kesehatan

Tantangan pertama yang akan dihadapi adalah mematuhi aturan protokol kesehatan. Ketika new normal bukan berarti masyarakat akan bebas bergerak, namun akan ada sejumlah protokol kesehatan yang harus dipatuhi. Masyarakat diminta untuk sadar dan disiplin dalam menjalani kehidupan sembari menaati aturan protokol kesehatan.

2. Menjaga Daya Tahan Tubuh

Hal lain yang juga harus dihadapi adalah usaha masyarakat dalam menjaga daya tahan tubuh. Sebagaimana diketahui bahwa virus corona menyerang tubuh yang memiliki daya tahan rendah. Oleh karena ketika new normal masyarakat akan hidup “berdampingan” dengan covid-19, maka sudah pasti mereka harus selalu siaga dalam menjaga daya tahan tubuh.

Mengatur asupan makanan, olahraga, serta istirahat yang cukup merupakan hal bijak yang dapat dilakukan agar tubuh tetap terjaga kesehatannya.

3. Menyediakan Fasilitas Kebersihan di Lingkungan Toko

Tantangan selanjutnya adalah bagi anggota masyarakat yang memiliki toko, maka mereka diminta untuk menyediakan fasilitas kebersihan berupa tempat untuk mencuci tangan.

Setiap pengunjung yang datang terlebih dahulu harus membersihkan tangannya sebelum masuk ke toko. Selain itu, jika harus melakukan antre, maka pengelola toko harus mematuhi aturan jaga jarak dengan minimal 1 meter diantar pengunjung.

Paling tidak 3 hal tadi merupakan tantangan besar bagi masyarakat dalam menghadapi new normal nanti. Tentunya kita semua berharap bahwa new normal ini dapat berjalan dengan baik dan juga mampu memberikan dampak positif bagi penanganan pandemi virus corona.

The post Tantangan Bagi Masyarakat Indonesia di Era New Normal appeared first on PT. WIJAYA KOMUNIKA PAYMENT.

Apa itu New Normal dan bagaimana prosedurnya?

New Normal bukanlah istilah baru, terutama di bidang ekonomi dan bisnis. Kebijakan ini awalnya muncul sebagai solusi menjalani kehidupan dengan cara yang baru setelah terjadinya krisis keuangan pada tahun 2007-2008.

Kata tersebut kemudian sering dipakai sebagai bahan pemberitaan oleh media-media raksasa di berbagai negara, misalnya The New York Times, BBC News dan ABC News.

Dalam situasi pandemi covid-19 seperti saat ini, konsep kehidupan New Normal adalah cara berdamai dengan virus corona. Masyarakat akan bisa menjalankan aktivitas normal, seperti kembali bekerja dan bersekolah, dengan tetap mengikuti protokol kesehatan agar tidak terjadi penularan covid-19 lebih luas.

Pola ini dilakukan sampai vaksin tersedia, yang diyakini oleh para ahli pada tahun 2021 mendatang. Tentu saja, WHO telah menghimbau agar pemerintah memperhatikan beberapa hal di antaranya mendidik, melibatkan dan memberdayakan masyarakat dalam pelaksanakan tatanan kehidupan new normal. Tidak mudah memang, sebab angka pasien positif corona di Indonesia belum benar-benar turun.

Berikut beberapa tips saat menjalani pola kehidupan normal yang baru selama pandemi covid-19:

• Kalau bisa melakukan sesuatu di luar ruangan, maka hindari berada di dalam ruangan. Hal ini karena percikan droplet terinfeksi covid-19 dapat mendarat di permukaan benda dalam ruangan dan berpotensi lebih mudah tersentuh tangan, dibandingkan saat berada di luar ruangan. Selain itu, area terbuka yang mendapat paparan sinar matahari lebih banyak juga memudahkan masing-masing individu menjaga jarak 1.5 – 2 meter serta mematikan virus yang mengambang di udara.
• Selalu membiasakan mencuci tangan dan hindari menyentuh wajah sebelum tangan benar-benar bersih. Baik di rumah maupun di luar rumah, pastikan untuk tetap menjaga kebersihan dengan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Jika tidak memungkinkan, bawa selalu hand sanitizer.
• Kenakan masker dimanapun berada ketika keluar rumah. Poin ini sangat wajib dalam protokol kesehatan pencegahan penyebaran covid-19. Masker dapat membantu menghalangi berpindahnya droplet dari mulut atau hidung ke orang lain. Tidak harus masker medis atau bedah, masyarakat dapat mengenakan masker kain yang bisa dicuci ulang.
• Tetap hindari kerumunan. Kalau Anda ingin makan di sebuah restoran, cek apakah cukup ramai. Lebih baik minta makanan tersebut dibungkus (take away) atau bisa juga memanfaatkan layanan pesan antar dan dinikmati di rumah. saat bertemu dengan orang, jangan lakukan kontak fisik. Bila tidak terlalu penting, lebih baik tetap di rumah saja dibandingkan harus naik kendaraan umum dan berdesakan dengan penumpang lain.
• Hindari menyentuh benda-benda yang berada di luar rumah atau tempat-tempat umum. Kalau tidak sengaja melakukannya, segera cuci tangan atau gunakan hand sanitizer.
• Jaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi. Jika tubuh fit, virus tidak akan mudah menjangkiti.

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Dalam era kehidupan new normal, setiap orang dituntut untuk bisa menjaga dirinya sendiri dengan menjalankan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona selama melakukan berbagai aktivitas baik di dalam maupun di luar rumah.

The post Tips Jalani New Normal dan Memahami Prosedurnya appeared first on PT. WIJAYA KOMUNIKA PAYMENT.