B2B adalah kepanjangan dari Business to Business yang memiliki arti bisnis yang dijalankan dengan menjual produk atau jasa dari satu perusahaan kepada perusahaan lain.
Menjalankan bisnis B2B dianggap lebih menantang karena target utamanya adalah bisnis bukan lagi perorangan, jadi untuk strategi yang dijalankan pasti berbeda.
Selain itu dari segi modal yang dikeluarkan juga berbeda jauh, bisnis B2B membutuhkan modal yang besar tetapi keuntungan yang akan didapatkan pastinya juga besar.
Market dari Business To Business B2B
Marketing B2B terjadi antara pelaku bisnis dengan bisnis lainnya. B2B ini tidak bisa mengambil keputusan yang cepat seperti business to customer, pihak perusahaan perlu menghitung untung rugi terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan.
Salah satu pemasaran yang terkenal dan ampuh untuk market bisnis adalah dengan menggunakan Awareness, Interest, Desire dan Action (AIDA).
Strategi Marketing B2B
1. Target
Tentukan target, sebelum menjalankan strategi marketing, Anda perlu menentukan target terlebih dahulu. Untuk target pasar bisnis cenderung lebih mudah dikenali, jadi Anda sudah punya gambaran bisnis apa yang membutuhkan produk dan jasa yang akan dijual.
2. Hubungan baik
Memabngun hubungan yang baik, sebelum mengambil keputusan, konsumen Anda perlu memperhitungkan secara matang tentang untung dan ruginya.
Jadi tugas Anda selaku marketing B2B adalah membangun hubungan yang baik dengan calon customer dan melakukan edukasi yang mendalam tentang produk atau jasa yang Anda jual. Dengan membangun hubungan yang baik peluang untuk terjual lebih besar.
3. Sesuaikan kebutuhan
Menyesuaikan kebutuhan pelanggan, konsumen perusahaan tidak mungkin mengeluarkan banyak uang untuk membeli produk atau jasa yang kurang bermanfaat.
Karena ini nantinya akan berkaitan dengan arus kas bisnis, jadi sebelum menjual barang atau jasa Anda perlu melakukan riset terlebih dahulu tentang kebutuhan bisnis anda.
4. Kepuasan pelanggan
Prioritaskan kebutuhan pelanggan, Kepuasan pelanggan menjadi salah satu hal yang penting, apalagi target Anda adalah pelaku bisnis. Perlu Anda catat kepuasan pelanggan bukan hanya pada produk dan jasa saja, melainkan customer service dan customer support kepada produk dan jasa yang Anda jual.
Selain itu Anda juga perlu mendengarkan kritik dan saran yang diberikan oleh konsumen agar kedepannya bisnis bisa semakin sukses.
5. Event event marketing
Strategi marketing yang terakhir adalah dengan mengikuti event-event bisnis. Pada setiap penyelenggaraan event biasanya banyak para pelaku bisnis berkumpul, ini menjadi peluang untuk Anda memperkenalkan produk dan jasa yang Anda jual.
Semoga pembahasan lengkap mengenai market business to business diatas membantu anda dalam menjalankan bisnis anda. Jika ada tambahan atau kekurangan silahka tulis kolom komentar dibawah, sekian terimakasih.