Untuk menjalankan sebuah bisnis, biasanya orang akan menghadapi masalah dengan modal. Bahkan, untuk level bisnis yang tergolong ringan seperti bisnis pulsa elektrik, tetap dibutuhkan modal. Apalagi jika permintaan pulsa juga besar, maka dibutuhkan modal yang besar pula. Pertanyaannya adalah bagaimana jika modal yang dimiliki sedikit. Ini menjadi masalah bagi banyak pebisnis pulsa karena modal yang terbatas. Tapi, masih ada solusi yang praktis dan bisa dilakukan siapa saja untuk meningkatkan penjualan pulsa elektrik tanpa harus mengeluarkan modal besar, yakni menjaga stok. Bagaimana? Berikut penjelasannya.

Trik Jaga Stok Pulsa Elektrik

Ada hal menarik dari bisnis pulsa elektrik, yakni ketika memiliki modal sedikit sedangkan permintaan pulsa sangat besar. Normalnya, ketika permintaan besar, maka stok pulsa yang dibutuhkan juga harus besar. Sedangkan jika stok hanya sedikit, maka tidak bisa melakukan penjualan lebih banyak lagi karena stok sudah habis. Ini adalah apa yang dipahami oleh banyak pebisnis pulsa pada umumnya. Padahal, masih ada solusi lain bagaimana menjaga stok agar tetap ada dan bisa melakukan penjualan.

Caranya adalah dengan mencari supplier pulsa elektrik yang dapat mengirim stok pulsa dengan pembayaran di belakang. Artinya, jika stok pulsa sudah habis, pebisnis pulsa bisa meminta kepada supplier untuk mengirim pulsa terlebih dahulu sehingga transaksi tetap bisa berjalan sebagaimana mestinya. Bisa dikatakan seperti hutang terlebih dahulu. Kemudian, di waktu tertentu, dia harus melunasi atau membayar sejumlah stok pulsa yang dia beli. Dengan cara ini, pebisnis dengan modal sedikit pun tetap bisa melakukannya.

Cara seperti ini juga sebenarnya sudah umum dan telah banyak dilakukan oleh supplier pulsa kepada konter maupun gerai pulsa yang memiliki modal terbatas. Bahkan, gerai pulsa elektrik dengan modal besar sekalipun, tetap melakukan ini karena penjualan harus terus terjadi sedangkan waktu untuk membeli pulsa bisa jadi terbatas. Artinya, pembelian pulsa kepada supplier bisa via internet banking atau lainnya di mana ini membutuhkan waktu. Sedangkan penjualan tidak boleh berhenti hanya karena belum transfer.

Oleh sebab itu, supplier akan menjaga stok pulsa elektrik konter sehingga konter tetap bisa berjalan dan berbisnis. Adapun pembayaran stok pulsa bisa dilakukan tanpa harus mengganggu penjualan. Dengan cara seperti ini juga, pihak konter bisa mengumpulkan sejumlah uang untuk mengganti stok pulsa yang dia beli sebelumnya. Maka, tak peduli modalnya besar atau kecil, bisnis tetap berjalan dan stok pulsa juga tetap terjaga dengan baik.

Dengan cara di atas, maka modal sedikit pun masih tetap bisa menjalankan bisnis pulsa elektrik, bahkan tanpa kendala apapun karena modal sudah bukan lagi menjadi masalah. Di sini, yang dibutuhkan adalah strategi marketing agar penjualan semakin meningkat dan tentunya juga keuntungan akan berlipat-lipat. Bagaimanapun, bisnis pulsa elektrik ini keuntungannya didapat dari penjualan.